Desain Dapur Minimalis Mungil 2014

Dapur adalah salah satu ruangan yang wajib mendapat sentuhan penataan, baik dari sisi penempatan hingga penataan alat dan barang dapur semisal alat masak, rak lemari, tempat cuci piring dan lainnya. Karena bisa dikatakan bahwa dapur merupakan ujung tombak enak dan tidaknya makanan yang akan kita santap sekeluarga nantinya. Jika dapur desainnya berantakan, awut-awutan dan bau hingga kotor, maka mood untuk memasak akan hilang dan jadilah masakan dengan rasa yang biasa saja, bayangkan jika dapur kita tersebut bersih, rapi, higienis dan tertata ?!, boleh jadi para ibu-ibu akan tidur disana daripada di kamar tidur, he he he.

Porsi ruangan pada sektor "belakang" ini biasanya diskriminatif alias beda dari ruangan lainnya, dalam artian yang negatif, misalnya luas ruangan dan juga letak ruang dapur itu sendiri. Kebanyakan dapur memang berada di rumah bagian belakang dan belakang identik dengan "nanti saja" hingga akhirnya berimbas pada luas dan lebar ruang yang akhirnya jadi lebih sempit dari ruang lainnya, contoh saja ruang tamu. Tapi apa jadinya jika ruang tamu luas nya kalah jauh dari dapur, apa tamu nanti duduk di dapur ?!, bagaimanapun juga sempit dan kecil nya dapur tetap ada hikmahnya.

Nah, dengan sempitnya dapur kita atau kata lainnya mungil tidak harus membuat ibu-ibu berkecil hati, suruh saja bapak-nya untuk memodifikasi ruang dapur untuk kegiatan memasak itu menjadi menyenangkan, selain bersih, rapi, higienis juga segala alat tempur masak-memasak terakomodir dalam satu ruangan. Gambar-gambar yang akan saya tampilkan dibawah ini mungkin bisa menjadi bahan percontohan masa depan dapur ibu, bagaimana menyulap ruang dapur yang kecil, mungil dan terkesan sempit ini jadi menyenangkan dan ceria saat bekerja membuat makanan.

Gambar diatas adalah kategori dapur mungil yang terlalu amat sangat, oleh karena itu penempatan dan penataan elemen-elemen dapur bisa hampir memenuhi ruangan yang ada. Kita lihat di sisi kanan ada wastafel yang siap mencuci apapun selagi kotor, kompor di sisi belakang dan di samping kiri gambar ada sebuah meja yang siap untuk digunakan meracik bumbu dan makanan. Karena mungkin ruangan dapur ini tak terlalu sempit sekali, maka di bagian bawah dari alat memasak itu ada lemari simpan. Juga di sisi atas tak ketinggalan terdapat lemari penyimpanan juga, berhubung agak lebar, masih lah jika ada penambahan-penambahan perabot lainnya.

Foto diatas rupanya lebih sempit dari gambar pertama tadi, terlihat pada luas lantai yang terlihat begitu sempit dibanding image kesatu. Tapi bisa dilihat penataan yang sangat rapi, memfokuskan semua peralatan di sisi kiri menempel pada tembok, tak ketinggalan dilengkapi dengan lemari simpan bagian bawah dan rak yang menggantung di sisi atas, namun tidak melingkar, hanya di sisi kiri saja. Penempatan lampu atau pencahayan juga cukup diperhitungkan, jangan dengan luas ruang dapur pencahayaan kurang maksimal, dengan tidak langsung maka akan terlihat seolah-olah ruang dapur itu sempit, padahal besar dan luas, you know what i mean, khan ?!.

Ini kelihatan most "mungil" kitchen diantara gambar 2 diawal tadi, untung saja ukuran dari lanta ke atap cukup tinggi juga, jadi tak terlalu terkesan mungil banget. Hampir mirip dengan gambar nomer 2 konsep penataannya, perabot dan alat masak dapur fokus di sisi kiri sedang pada sisi kanan full jendela sebagai aliran keluar masuk udara. Tetap, penataan pada gambar diatas juga disokong dengan adanya almari atau kotak simpan pada sisi bawah dan atas alat utama, selain itu warna wood atau khas kayu dipadu dengan putih serasa kembali memasak pada jaman dulu.

Dengan menempatkan alat masak-memasak dengan pas, sesuai tempat dan tidak berantakan, maka ruang dapur yang fungsi utamanya untuk memasak ini akan terlihat luas, tak hanya itu bahkan akan terlihat rapi, bersih dan nyaman, tak pelak semangat ibu-ibu untuk memasak akan segera bangkit untuk berjuang demi suami dan anak-anaknya dalam urusan isi perut. Tak menutup kemungkinan desain dapur minimalis mungil diatas diterapkan pada dapur yang ukurannya lebih luas, asal tetap penataan dan penempatan serta pemilihan bahan agar selalu indah dipandang ibu-ibu saat akan sedang memasak. Terima kasih sudah membaca artikel kacau saya ini, semoga bermanfaat dan see next post.www.erarumah.com